
New York, 30
Jan (TAG) – Lazim diketahui bahwa “kesibukan” SMS atau MMS maupun berbicara di
telepon seluler sambil berjalan bisa berbahaya. Kajian terbaru yang diterbitkan
pekan lalu menemukan bahwa melakukan keduanya pada saat bersamaan sering
mengganggu memori dan kiprah seseorang sehingga dapat menyebabkan kecelakaan.
Para ilmuwan Universitas Stony Brook di New York dalam penelitiannya menemukan
bahwa memakai ponsel untuk berbicara atau SMS sambil berjalan dapat
memperlambat 16 persen kecepatan seseorang berjalan dan mengganggu kiprahnya sekitar
61 persen.
Ini adalah kajian pertama yang fokus pada mekanisme dasar meletakkan
satu kaki di depan saat menggunakan ponsel, sebagai penelitian tentang bahaya
fisik tak terduga, seperti menabrak sesuatu atau masuk lubang.
Para ilmuwan meneliti 33 pria dan wanita berusia 20-an, semuanya memakai
ponsel dan sering sibuk berSMS ria atau berbicara saat mereka berjalan.
Untuk mengetahui kemampuan berjalan, responden menyelesaikan tes awal.
Setiap responden menunjukkan target pada lantai. Kemudian, menghalangi target
dan lantai, mereka diperintahkan berjalan pada kecepatan yang wajar untuk
target dan berhenti. Mereka mengulangi tes tersebut tiga kali. Setelah berjalan,
waktu yang dibutuhkan dan posisi di mana setiap peserta berhenti diukur.
Responden kemudian kembali seminggu kemudian. Dengan visi menghalangi
(lagi), kecuali kemampuan melihat ponsel, sepertiga menyelesaikan tugasnya sama
persis, sepertiga lagi menyelesaikan tugas sambil berbicara di ponsel, dan
sepertiga lainnya menyelesaikan tugas sambil sibuk SMS atau MMS.
"Kami terkejut menemukan bahwa berbicara dan SMS pada ponsel sangat
mengganggu kiprah dan memori seseorang," kata Eric M. Lamberg, peneliti tersebut.
Hasil studi menunjukkan bahwa 33 persen kecepatan berjalan responden berkurang
akibat SMS dan 16 persen berbicara di ponsel mereka. SMS juga mengakibatkan 61
persen peningkatan lateral deviasi sambil berjalan, yang menambah jarak tempuh
berjalan.
"Mereka diminta berjalan garis lurus ke daerah tertentu. Mereka
pikir mereka melakukan pekerjaan luar biasa sampai ke sana. Kenyataannya,
mereka tak mampu ke sana," kata peneliti lain, Lisa Muratori. "Ini
cukup mengejutkan seberapa jauh mereka berjalan, terutama saat sibuk berSMS."
Kendati kajian itu masih bersifat awal, mereka mencatat bahwa sejauh
mana penggunaan ponsel mengubah kiprah seseorang di jalan, yang "bisa berdampak
pada dunia nyata."
Lamberg menambahkan pengurangan yang signifikan dalam kecepatan dan
kesulitan menunjukkan penggunaan ponsel dan SMS pasti berdampak pada memori
kerja seseorang.
"Kami memakin temuan untuk membantu pasien meningkatkan terapi
fisik berjalan fungsional yang benar dan membuat mereka sadar bahwa beberapa
tugas dapat mempengaruhi kiprah mereka dan aspek tertentu dari daya ingat,"
kata Lamberg.[]
SMS Sambil Berjalan Ganggu Memori
Reviewed by theacehglobe
on
January 30, 2012
Rating:

No comments: